Berulangkali melihatnya melintas di lini masa, akhirnya memutuskan untuk baca.
Isi buku lumayan ramai. Pembahasan sejarah populer cukup lengkap. Sejarah yang tidak populer juga disampaikan dengan menarik. “Tidak populer” di sini bukan berarti tidak penting, cek saja pada penjelasan hieroglif dan cara membacanya (hal. 18) dan bagaimana bangsa Fenisia menciptakan abjad (hal. 36). Benar-benar pengetahuan yang bahkan saya tak ingat pernah dapatkan di sekolah.
Kisah sejarah dalam satu bab tidak selalu berdiri tunggal. Ada yang berlanjut atau menceritakan tokoh/tempat lain pada bab lainnya – bab yang terkait. Contohnya pada kisah perseteruan Yunani versus Persia yang kemudian dilanjutkan dengan kisa dua kota di Yunani, Athena dan Sparta.
Boleh laah ya dibaca untuk penyuka sejarah, meskipun sejarah yang disampaikan tidak begitu rinci.